Kota Batu dahulu merupakan bagian dari Kabupaten Malang, yang kemudian ditetapkan menjadi kota administratif pada 27 April 1993 dan pada tanggal 21 Juni 2001, Batu ditetapkan sebagai kota otonom yang terpisah dari Kabupaten Malang dan hari jadinya ditetapkan pada tanggal 8 November 2001.
Batu dikenal sebagai salah satu kota wisata terkemuka di Indonesia karena potensi keindahan alam yang luar biasa. Ciri khas dari kota Batu ialah Apel. Kekaguman bangsa Belanda terhadap keindahan dan keelokan alam Batu membuat wilayah kota Batu disejajarkan dengan sebuah negara di Eropa yaitu Swiss dan dijuluki sebagai De Kleine Zwitserland atau Swiss Kecil di Pulau Jawa. Bersama dengan Kabupaten Malang dan Kota Malang, Kota Batu merupakan bagian dari kesatuan wilayah yang dikenal dengan Malang Raya (Wilayah Metropolitan Malang).
Budaya
Seni Tradisional Bantengan, adalah sebuah seni pertunjukan budaya tradisi yang menggabungkan unsur sendra tari, olah kanuragan, musik, dan syair/mantra yang sangat kental dengan nuansa magis.
Seni Bantengan yang telah lahir sejak jaman kerajaan jaman Kerajaan Singasari (situs candi Jago – Tumpang) sangat erat kaitannya dengan Pencak Silat. Walaupun pada masa kerajaan Ken Arok tersebut bentuk kesenian bantengan belum seperti sekarang, yaitu berbentuk topeng kepala bantengan yang menari. Karena gerakan tari yang dimainkan mengadopsi dari gerakan Kembangan Pencak Silat.
Permainan kesenian bantengan dimainkan oleh dua orang yang berperan sebagai kaki depan sekaligus pemegang kepala bantengan dan pengontrol tari bantengan serta kaki belakang yang juga berperan sebagai ekor bantengan. Kostum bantengan biasanya terbuat dari kain hitam dan topeng yang berbentuk kepala banteng yang terbuat dari kayu serta tanduk asli banteng.
Makanan
Kota Batu terkenal dengan apelnya, semua tahu itu buah apel bisa diolah menjadi beberapa makanan lain contohnya :
1. Cuka Apel
2. Kripik Apel
3. Sari Apel
Ciri Khas
Batu juga dikenal sebagai kawasan agropolitan, sehingga mendapat julukan Kota Agropolitan. Kota batu juga mempunyai banyak pariwisata. Misalnya :
1. Paralayang Gunung Banyak
2. Batu Night Spectacullar (BNS)
3. Jatimpark 1
4. Jatimpark 2
5. Museum Angkut
6. Alun Alun Batu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar